Regret from the Past

Manusia...

Manusia itu harus tahu akan kekuatannya sendiri...

Ia... Ia juga harus percaya akan kekuatannya sendiri..

Jika tidak? Maka siapa yang akan percaya padanya? Siapa lagi yang lebih tahu selain dirinya sendiri?

Hari ini aku baru saja melihat nilai semester 7 ku di internet... Beberapa nilai membuatku terkejut.. Bagaimana mungkin nilaiku bisa sebagus ini padahal aku sendiri bahkan tidak tahu apa saja yang sudah kutulis... Aku menarik napas lega karena nilai-nilaiku tak seburuk yang aku bayangkan...

Namun, mataku mentap dua lekat kedua mata pelajaran yang sudah bikin aku pusing sejak awal November.. Food biotehnology dan Food Engineering.. Sedih... Bukan karena nilainya yang tidak baik.. Sedih.. Karena aku tidak pernah percaya sama kemampuanku sendiri... ...Kedua pelajaran tersebut mengingatkanku akan sebuah kejadian pada tanggal 21 November 2011.

Jadi, yang ngajar food biotech adalah seorang guru yang nantinya juga akan menilaiku JIKA aku mengambil OFSE micro.. Food eng dan mikro.. Kepalaku sungguh pusing dibuatnya.. Menurutku food biotech dan mikro itu ga akan terlalu jauh berbeda.. Karena aku juga tahu karakter gurnya dan nyatanya nilaiku di food biotech juga selalu bagus-bagus aja... Meskipun banyak orang yang mengeluh gak puas tentang nilai food biotech ini.. Tapi buatku, rasanya fine-fine aja...

Ketidakpercayaan pada diri sendiri kalo aku pun pasti sangguh melewati OFSE mikro, desas desus dari sana sini, ketakuktan untuk berdiri pada kekuatan sendiri, dan begitu banyak pemikiran aneh lainnya membuatku akhirnya  terlalu berkecil hati untuk megambil mata kuliah mikro sebagai bahan OFSE dan berpaling ke mata kuliah lain yang lebih diminati.. Food engineering.. Tapi.. TAPI... aku sendiri tidak bisa hitungan, sedangkan food eng ini all about hitiungan... Food eng adalah sebuah pelajaran dimana aku harus berjuang bersimbah darah untuk bisa mendapatkan hasil yang bagus... Dimana aku harus terpaksa mengerti ketika sejuta rumus turun dari langit tertulis dibukuku minta dimengerti.. Pelajaran dimana aku terpaksa menelan ludah saat angka 3600 dan 1000 muncul tiba-tiba.. Aku sendiri pencet kalkulator ajaaaa luaaammaaa bener... Kayak wong ndeso gak kenal teknologi... Aku sendiri tercengang bingung dengan rumus-rumus yang turun dari surga itu.. Tidak bisa kumengerti.. Tidak bisa dibayangkan... Fiuh... Satu kata: saya lelah...

Sedangkan bitech ato mikro yang sama-sama hafalan ini adalah pelajaran yang emang harus kuhafal sampe mati.. Dengan kepala yang sampe mo meledak, menahan-nahan kantuk, tapiii... Rasanya aku lebih senang menahan kantuk daripada harus menahan rasa untuk melempar buku food eng ke rumah tetangga saat melihat rumus-rumus itu..

Aku cape memikirkan semua ini.. Aku cape menyesali keputusan yang sudah kuambil dan tidak bisa kuubah ini.. Cukup.. Aku sudah terlalu lama menyesalinya.. Dari November bahkan sampai di hari ketiga di tahun yang baru ini.. Penyesalan ini membuatku tak bisa melangkah barang sedikitpun.. Penyesalan ini membuatku seakan-akan selalu berjalan di tempat..

Ok.. Now, it’s time to move on.. Sudah begitu banyak semangat yang kuminta dari teman-temanku.. Sudah begitu banyak dukungan dari orang-prang disekelilingku... Aku harap dan aku berjanji (*aminnn) ini adalah hari terakhir penyesalaaku.. Aku berharapa gak ada lagi sejuta sumpah serapah saat membuka buku food engineering atau kembali mengingat dan berharap bisa membuka lembar-lembar mikro untuk OFSE..  Ok, let it be the last... Aminn... *Help me God

I’m so afraid.. But, whatever will happen.. Life must go on.. We have to move on..  Percayalah Helen, it won’t last for a long time... Setelah bulan Februari berakhir, (if you like), kamu bisa dan boleh bakar buku food eng itu kok.. Semua akan berakhir 2 bulan lagi.. But now, it’s time to learn.. It’s time to move on.. Time to make progress.. Time to fight till the end.. Lu masih mo lulus kan Len?? *ngangguk ngangguk...T.T

God, thank you for anything.. Terima kasih untuk sebuah pelajaran besar di tahun kemarin.. Untuk sesuah moment besar di hari Senin 21 November yang tak akan pernah kulupakan.. Dimana aku salah memilih.. Dimana aku terpengaruh oleh ini dan itu... Dimana aku takut untuk berdiri sendiri.. Dimana aku tidak percaya dengan kekuatan diri sendiri... Biarlah hal ini menjadi sebuah pengalaman keras di dalam hidupku.. Jalan masih panjang dan biarlah satu penyesalan ini bisa membuatku melangkah lebih baik lagi di tahun yang baru..

Manusia.. Manusia harus percaya dengan kekuatannya sendiri.. Manusia harus bisa bangkit dari penyesalannya.. Manusia.. Manusia harus bisa move on.. Karena apapun yang terjadi, waktu tidak akan pernah berhenti berjalan..

Sebenernya, aku malu buat nulis hal ini.. I’m so shy to show how broken I am.. Tapi, akhirnya kutulis juga... Sebagai sebuah bukti penyesalan terakhir dan sebagai tempat untuk berbagi.. Manusia.. Manusia juga harus bisa belajar dari kesalahannya..  Bukan Cuma dari pengalamannya sendiri, tapi juga dari pengalaman dan kesalahan orang lain..  So, aku berharap siapapun yang membaca tulisan ini untuk tidak jatuh ke lubang yang sama... That’s why I’m here.. That’s why I write..

SEMANGAT HELEN =)

Gbu all ^^,